oleh

Kasatlantas Polres Cianjur Gelar Tasyakur dan Silaturahmi

-RAGAM-167 views

CIANJUR – HUT ke-65 tahun, Satlantas Polres Cianjur silaturahmi dengan para insan media Kabupaten Cianjur. Baik media online, elektronik dan cetak.

Acara seremonial tersebut, digelar di Ikan Bakar Cianjur (IBC), Jalan Raya Cipanas-Cianjur, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, pukul 13.00 WIB, Rabu (23/9/2020).

Kapolres Cianjur, AKBP Mochamad Rifai didampingi Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Meilawaty mengatakan, silaturahmi ini berharap, bisa terus dan tetap terjalin hubungan baik. Antara insan Pers dan Polres Cianjur.

“Biar sinergis, untuk mengedukasi masyarakat. Karena, peranan media sangat penting. Jadi harus saling membutuhkan,” ucapnya.

Ia memaparkan, Polri dan wartawan tetap bisa terjalin komunikasi yang baik dan terus bersinergi, untuk memberikan informasi kepada masyarakat yang berimbang. Dan, menyajikan informasi edukatif di tengah maraknya berita bohong.

Masih ujarnya, selain Itu peranan awak media di masa adaptasi kehidupan baru ini, agar selalu mengedepankan edukasi kepada masyarakat mengenai kebiasaan mencuci tangan, menggunakan masker, dan menjaga jarak (3M).

“Upaya mengantisipasi penyebaran virus Corona,” ujar AKBP Rifai.

Sementara, Ketua PWI Kabupaten Cianjur, Moch Ikhsan sangat mengapresiasi, gagasan atau idenya saat ini melalui silaturahmi. Berharap ke depan bisa terus saling komunikasi dengan baik, antara Polres Cianjur dengan para insan Pers.

“Nah, jadi bila sudah saling kenal bisa saling menyapa bila bertatap muka bila bertemu,” tambahnya.

Kami mengucapkan terima kasih, atas nama perwakilan awak media telah berkenan mengundang di acara silaturahmi, tentunya kami semua ingin bersinergi, dan bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat berita yang baik dan benar itu seperti apa”, ucap ikhsan.

“Tentu perlu mengedukasi masyarakat. Dan, segala bentuk tulisan sudah diikat menjadi satu jadi berita pasti akan selau konfirmasi,” jelasnya.

Dia menyambungkan, yakin juga percaya. Teman-teman semuanya sudah paham dan mengerti. Sehingga, berita dihasilkan betul-betul berkualitas, dan bermanfaat untuk kepentingan masyarakat.

Artinya, masih kata Ketua PWI Cianjur, biar berimbang atau tidak sebelah pihak. Bila ada kontek garapan perlu dikonfirmasi. Dan, wartawan itu wajib perlu konfirmasi kepada narasumber.

“Nah, jadi jangan sampai jadi berita bohong. Sehingga berita yang dihasilkan bermanfaat, konteknya untuk kepentingan publik. Tanpa ada rekayasa atau kontek lain,” tutupnya.(Sap/bur)

pasang iklan anda

Komentar

Berita populer