oleh

Terhitung Tiga Hari, Jasad Karyawan DKPP Cianjur Akhirnya Ditemukan

-HEADLINE-483 views

CIANJURAkhirnya ditemukan jasad, Sarmin (50) seorang karyawan Dinas Kelautan Perikanan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Cianjur, yang tenggelam di perairan Cirata, Kampung Sindangsaluyu RT 4/8, Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang, pukul 18.15 WIB, Jumat (17/7/2020).

Pasca tenggelam korban, Rabu (15/7/2020) asal warga Kampung Cokelat, Desa Cikidangbayabang, Kecamatan Mande Cianjur, Jawa Barat.

“Korban sudah ditemukan di TKM oleh warga, dan warga langsung menghubungi Tim TAS gabungan, di posko sekitar pukul 18.15 WIB, Jumat (17 /72020),” kata Kordinator Kecamatan (Korcam) Retana Ciranjang, Jenal, Sabtu (18/7/2020).

Kerja keras Tim SAR gabungan, masih papar Jaelani, membuahkan hasil. Jasad korban (Sarmin) ditemukan tidak jauh jaraknya di lokasinya dari tempat dimana ia tenggelam.

“Jasadnya akan diserahkan langsung pada pihak keluarganya,” ujar Jenal, karena pihak keluarga menolak untuk dilakuan autopsi.

Terakhir, Jenal menginformasikan, juga koran ditemukan di tumpukan eceng gondok yang dibersihkan. Saat itu, pula jasadnya dievakuasi ke darat oleh Tim SAR gabungan menggunakan speed boat.

Terpisah, seorang petugas BPBD Kabupaten Cianjur, Herman Suherman mengatakan, pencarian jasad Sarmin di hari ketiga. Begitu cukup melelahkan. Kendalanya, banyak hamparan tanaman tumpukan eceng gondok.

Masih menurutnya, hingga harus mengeluarkan tenaga ektra, untuk menembusnya. Juga, harus penuh kesabaram dan ketelitian.

“Namun, upaya pencarian terus dilakukan. Dan, akhirnya jasadnya ditemukan di lokasi yang tidak jauh dari lokasi,” akunya.

Masih ujar Herman, jasadnya dievakuasi ke darat dengan menggunakan perahu karet, milik Basarnas Bandung. Setelah sampai di darat, kemudian dibawa ke rumah duka, dengan mobil ambulance milik desa setempat.

“Alhamdulillah kang? sudah ditemukan,” tandasnya.

Sementara, Mahmud (40) salah seorang keluarga korban menyatakan, pihak keluarga telah sepakat jasad almarhum (Samin) tidak akan diotopsi.

“Karena kejadian itu sudah merupakan takdir, yang tidak terduga. Artinya, yang tidak diharapkan keluarga,” akunya.

Ia menambahkan, atas nama keluarga korban mengucapkan terima kasih kepada semua pihak. Khususnya, kepada Tim SAR gabungan dan warga setempat telah dan turun serta ikut membantu dalam pencarian.

“Hingga jasad almarhum bisa ditemukan, meskipun perlu kerja extra,” imbuhnya.(Red)

pasang iklan anda

Komentar

Berita populer