CIANJUR – Ketela atau singkong kini bukan lagi dihidangkan dalam bentuk keripik, getuk, dan aneka jenis makanan tradisional lain, umbi-umbian tersebut bisa saja tampil biasa, menjadi makanan alami, adapun proses pengukusan umbi singkong bertempat di Kampung bobojong Desa Bobojong, Kecamatan Mande-Cianjur.
Singkong yang lembut ini, rupanya sangat cocok ketika dinikmati dengan siraman santan kental yang gurih. Anda juga bisa merasakan uniknya rasa singkong rebus yang diolesi dengan karamel, sebagai pemungkas, Anda bisa menggigit Benar-benar perpaduan rasa yang komplet.
Singkong yang sengaja direbus hingga matang, ternyata menciptakan sensasi kemrenyes ketika digigit”, ujar Ajum saat ditemui infosembilan.com Selasa (28/7/2020).
Lanjut Ajum, umbi singkong selain direbus bisa dibuatkan tape dengan ciri rasa yang khas, ya alhamdulilah hasilnya kami jual ke Daerah Cariu Jongol”, ucapnya.
Menurut dia, Sajian menu spesial, yakni kukus dan direbus dihaluskan, lalu digunakan untuk satu batang keju seukuran jari telunjuk orang dewasa. Begitu matang, umbi singkong termasuk makanan tradisional.
Harapan kedepan umbi singkong agar tetap di lestarikan, dengan menanam singkong, daun dan kulit umbi singkong juga bermanfaat.(red)
Komentar